![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-xmctouek0NBFz9VBNobDaOEts9GBZ3yF8ecQAxBLXXl0CJqaCRTjyHm0NZoSjITHJ-ZxkYrW-6P_BRi2EBInQ3pF-iYGrLQjhY1vTkGamdpcRhcnu4osweKsWMVFRRobIRUh0oIAmSQrx1tU0SOEr2PuVr_0w3iMT0pmHV803rplRG09ka69Rj69fSKd/s320/konten%204.png)
Berdasarkan catatan whois ARIN dan APNIC, protokol Internet (IP) pertama dari Indonesia, UI-NETLAB (192.41.206/24) didaftarkan oleh Universitas Indonesia pada 24 Juni 1988. Beberapa nama yang memiliki jasa besar terhadap pembangunan internet di Indonesia pada 1992 hingga 1994, antara lain M. Samik-Ibrahim, Suryono Adisoemarta, Muhammad Ihsan, Robby Soebiakto, Putu, Firman Siregar, Adi Indrayanto dan tentunya Onno W. Purbo .
Di sekitar tahun 1994 mulai beroperasi IndoNet yang dipimpin oleh Sanjaya. Akses awal di IndoNet mula-mula memakai mode teks dengan shell account, browser lynx dan email client pine serta chatting dengan conference pada server AIX. Pada 1995, melalui Departemen Pos Telekomunikasi, pemerintah Indonesia menerbitkan izin untuk ISP yang diberikan kepada IndoNet yang dipimpin oleh Sanjaya dan Radnet pimpinan BRM, Roy Rahajasa Yamin.
Mulai 1995 beberapa BBS di Indonesia seperti Clarissa menyediakan jasa akses Telnet ke luar negeri. Dengan memakai remote browser Lynx di AS, maka pemakai Internet di Indonesia bisa akses Internet (HTTP).
Pada 2020, Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) melaporkan tentang penggunaan internet di Indonesia, jumlah pengguna internet paling banyak berasal dari provinsi Jawa Barat, yakni 35,1 juta orang. Posisi itu disusul Jawa Tengah dengan 26,5 juta orang. Lalu Jawa Timur, jumlah dengan 23,4 juta orang.
sumber :
https://stei.itb.ac.id/blog/2017/06/19/sejak-kapan-masyarakat-indonesia-nikmati-internet/
https://voi.id/memori/57165/internet-masuk-indonesia-dalam-sejarah-hari-ini-7-juni-1994
https://www.gramedia.com/literasi/sejarah-internet/